Suara.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem dengan hujan intensitas sedang hingga lebat, yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang akan menerjang beberapa sejumlah wilayah di Indonesia.
Dalam Periode 17-23 Januari 2025, hujan lebat berpotensi di sebagian besar wilayah Indonesia. Dan Kombinasi Fenomena Cuaca Jadi Pemicu Utama dari cuaca ekstrem tersebut.
Beberapa kombinasi fenomena cuaca seperti angin monsun Asia, fenomena La Nina lemah, gelombang ekuator seperti Rossby dan Kelvin, OLR yang negatif, serta adanya bibit siklon tropis menjadi faktor penyebab utama dalam meningkatkan hujan di wilayah Indonesia.
Hingga sepekan ke depan, sejumlah wilayah di Indonesia masih akan menghadapi potensi curah hujan yang signifikan dan masih akan bertahan setidaknya hingga akhir Februari 2025. [Suara.com/Alfian Winanto]
Berita Terkait
-
Waswas Jakarta Banjir Gegara Belakangan Kerap Hujan Deras, Pemprov DKI Ingin Modifikasi Cuaca
-
Banyak Telan Korban, Ini 4 Penyebab Hydroplaning
-
Gempa Bumi M 5,7 Guncang Talaud, Pusat Gempa di Kedalaman 94 Km Pagi Ini
-
Hujan Imlek: Mitos Keberuntungan atau Cuma Kebetulan Musim?
-
Peneliti BRIN: Modifikasi Cuaca di Jakarta Sebabkan Hujan Deras di Wilayah Lain
Terpopuler
- Susunan Pemain Timnas Indonesia U-20 vs Jordania: Jens Raven Cedera, Ragil Tumpuan
- Tawa Lepas Jokowi Usai Dikaitkan Kasus Pagar Laut: Investigasi Dong!
- Kampung Rusia di Ubud Bali Ditutup, Bos Jerman Dipenjara
- Danantara Mandek, Erick Thohir: Tunggu Saja!
- Review We Are Cooking: Taste of Life, Game Simulasi Koki yang Menantang
Pilihan
Terkini
-
Bungkam Wakil Jepang, Jojo Melaju ke Semi Final Indonesia Master
-
Jadi Chief Guest, Prabowo Berkunjung ke India
-
Bencana Tanah Longsor di Jombang
-
Hangatnya Perayaan HUT ke-78 Megawati di Istana Batu Tulis
-
Perayaan HUT ke-78, Lukisan Megawati Mejeng di Taman Suropati
-
Jelang Imlek, Perajin Rumah Arwah Dibanjiri Pesanan
-
Peringatan Hari Pejalan Kaki Nasional di Jakarta
-
Pemerintah Resmi Bongkar Pagar Laut Misterius di Tangerang
-
Ritual Cuci Rupang dan Bersih-bersih Jelang Imlek di Vihara Amurva Bhumi
-
Bencana Longsor di Kabupaten Pekalongan, 17 Tewas dan 9 Masih Hilang