Suara.com - Bagi kaum perempuan, lari bukan hanya sekadar olahraga, tetapi juga cara untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan meningkatkan kualitas hidup.
Bukan cuma itu, dengan menekuni olahraga lari, perempuan juga memiliki kepercayaan diri yang tinggi, karena dapat bersosialisasi dengan para pecinta kegiatan tersebut, sehingga membuat dirinya merasa berdaya.
Tak heran jika beberapa tahun belakangan, minat perempuan terhadap olahraga lari kini terus meningkat. Hal inilah yang menginspirasi hadirnya Indonesia Women Half Marathon (IWHM).
Acara lari yang baru resmi diluncurkan ini memulai debutnya di Jakarta sebagai ajang lari HM (half marathon) khusus perempuan di Indonesia.
Menurut Reza Puspo, Race Director, Indonesia Women Half Marathon, it’s beyond being a race. Ini adalah sebuah gerakan yang didedikasikan untuk memberdayakan perempuan agar lampaui batas dan capai potensi maksimal mereka.
"Baik bagi mereka yang baru saja mulai langkah pertama menuju gaya hidup lebih sehat atau pelari berpengalaman yang ingin mencapai rekor pribadi baru, IWHM adalah ajang untuk menantang diri dan menemukan kekuatan diri," jelas dia dalam peluncuran IWHM pada Selasa (21/1/2025).
Dengan ajang ini, diharapkan kaum perempuan dapat bersama-sama merangkul rasa persaudaraan (sisterhood), dukungan, dan semangat, memperjuangkan keyakinan bahwa setiap perempuan layak mendapatkan wadah untuk menunjukkan kekuatan, hasrat, dan determinasi mereka.
Marti Karina, Project Director, Indonesia Women Half Marathon menambahkan bahwa Indonesia Women Half Marathon adalah perayaan kekuatan, ketahanan, dan ambisi.
"Dengan kampanye Rise with Every Stride, kami hendak menginspirasi perempuan untuk menantang diri mereka sendiri, terjalin dengan komunitas yang mendukung, dan merasakan kebahagiaan berlari," tambah dia dalam kesempatan yang sama.
Baca Juga: Kanker Bisa Dicegah, Ajang Lari Ini Ajak Masyarakat Ikut Periksa Sejak Dini
Acara ini, kata dia, bukan hanya tentang lomba; ini tentang dampak positif dan berkelanjutan dalam kehidupan setiap perempuan di seluruh Indonesia.
IWHM lanjut Marti bertujuan untuk menginspirasi dan memberdayakan perempuan untuk melampaui batas dan mencapai tujuan mereka.
Melalui kampanye Rise with Every Stride, acara ini juga menawarkan wadah atau kesempatan untuk membangun relasi dengan membentuk atau bergabung dalam sebuah komunitas lari, meningkatkan kesehatan dan stamina peserta, serta merayakan pencapaian diri yang inspiratif.
Dijadwalkan berlangsung pada 11 Mei 2025, berlokasi di Gedung Biomedical Campus - Digital Hub, Sinarmas Land, BSD City, ajang lari ini memiliki target 5,000 peserta.
IWHM mengundang atlet perempuan, pecinta dan penggemar lari, sekaligus masyarakat umum perempuan karena IWHM juga sediakan kategori selain HM, yaitu jarak 5K dan 10K.
Lokasi penyelenggaraan IWHM di Gedung Biomedical Campus - Digital Hub, Sinarmas Land, BSD City dipilih karena menawarkan lingkungan yang aman dan terkontrol dengan akses terbatas, memastikan keamanan peserta.
Dikelilingi oleh ruang hijau yang asri dan fasilitas modern, lokasi ini menciptakan suasana segar dan tenang untuk pengalaman lari yang menginspirasi.
Dengan ruang yang luas untuk berbagai kegiatan serta aksesibilitas yang mudah dari berbagai wilayah, tempat ini memberikan kenyamanan dan mendukung gaya hidup sehat, sejalan dengan tujuan IWHM untuk mempromosikan kesehatan dan kebugaran.
Berita Terkait
-
Adu Tajir 5 Menteri Perempuan di Kabinet Prabowo Versi LHKPN, Widiyanti Putri Paling Kaya?
-
Review Buku How to Kill Men and Get Away With It, Menumpas Pelaku Kejahatan
-
Jadi Ajang Promisi Pariwisata Olahraga Air, Kaltim Buktikan Diri di Ajang Stand Up Paddle Internasional
-
Siklus Kekerasan pada Anak, Trauma Masa Kecil Picu Kekerasan di Masa Depan!
-
Bikin Melongok! Pengamat Bola Perempuan Bercadar Bongkar Alasan Shin Tae-yong Dipecat: Sebetulnya...
Terpopuler
- Harga Emas Antam Tembus Rp1,6 Juta per Gram, Tertinggi Sepanjang Masa
- Radja Nainggolan Dapat Klub Baru, Langsung Hadapi Shayne Pattynama!
- Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
- Menyigi Kekayaan Hadi Tjahjanto, Mantan Menteri ATR Ngaku Tak Tahu Dokumen Pagar Laut Terbit di Eranya!
- Nasib Shin Tae-yong Mirip dengan Martin Jol: Didepak dengan Cara Gitu
Pilihan
-
Libur Awal Ramadan 2025 Jadinya Berapa Hari?
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
-
Fakta Unik Keraton Kilen Yogyakarta: Tempat Jokowi Bertemu Empat Mata dengan Sultan Hamengkubuwono X
-
Kembali ke Era Gus Dur? Warganet Bagikan Cerita Suka Duka Libur Sekolah Satu Bulan Selama Ramadan
-
Dimansyah Laitupa Kerja Apa? Dihujat Fans Salma Salsabil Usai Resmi Lamaran
Terkini
-
Masuk Jajaran Menteri Terkaya, Erick Thohir Punya Aset Surat Berharga Capai Rp1 Triliun
-
Kekayaan Erick Thohir Tembus Rp2 Triliun: Top 3 Menteri Terkaya 'Banjir' Aset Hibah di LHKPN
-
Wisnu Wardhana Pengusaha Apa? Sosok Suami Menteri Terkaya Ikut Disorot
-
Koleksi Mobil Djan Faridz, Rumah Eks Wantimpres yang Berharta Hampir Rp1 Triliun Baru Digeledah KPK
-
Fedi Nuril Blak-blakan Sebut SNSD Idol K-Pop Favoritnya, Jejak Digital Tidak Bohong
-
Viral Nasi Goreng Kepiting Rp180 Ribu di Terowongan Blok M, Apa Istimewanya?
-
Alyssa Daguise Pamer Kebersamaan dengan Sang Mama saat Umrah: Tampil Syar'i dan Memesona
-
Berapa Gaji Marc Klok? Dituding Fitnah Shin Tae-yong
-
Tertawakan Deddy Corbuzier, Pandji Pragiwaksono: Kelakuan Lu Kayak Orang Baru Kaya
-
Interaksi Ruben Onsu dan Anak Desy Ratnasari Disorot: Cocok Jadi Keluarga