Suara.com - Pemerintah sudah mulai bicarakan rencana persiapkan libur Lebaran 2025 agar pelaksanaan mudik berjalan aman, nyaman, dan lancar. Awal persiapan itu dilakukan dengan pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi di Jakarta.
Pada audiensi tersebut, Menhub Dudy melaporkan capaian kinerja selama periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Berdasarkan data, jumlah pemudik tercatat mencapai 17,18 juta orang, meningkat sebesar 5,07 persen dibandingkan periode Nataru tahun sebelumnya.
Selain itu, tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan transportasi nasional selama libur Nataru mencapai 86 persen dengan Indeks Kepuasan Pengguna Transportasi berada pada nilai 4,4.
Menko PMK Pratikno memberikan apresiasi atas kinerja Kementerian Perhubungan dalam penyelenggaraan libur Nataru. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas kementerian untuk mempersiapkan pelaksanaan mudik Lebaran 2025.
"Pelaksanaan mudik Lebaran 2025 akan melibatkan Kementerian PAN RB, Kementerian Tenaga Kerja, dan Kementerian Agama dalam pembahasan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait jadwal libur Lebaran, dengan koordinasi bersama Kementerian Perhubungan," kata Pratikno dalam keterangannya, Senin (20/1/2025).
Dalam proses persiapan, Pratikno meminta dilakukan percepatan penyelesaian infrastruktur guna mendukung kelancaran arus mudik.
Ia meminta Kementerian PU beserta BUMN melakukan identifikasi infrastruktur untuk mempercepat penyelesaian proyek-proyek infrastruktur seperti jalan tol fungsional, jembatan, dan perbaikan jalan.
"Ini penting agar lalu lintas selama mudik Lebaran tahun 2025 dapat berjalan dengan lancar,” tambahnya.
Selain itu, dalam pertemuan juga dibahas pertimbangan penerapan kebijakan Work From Anywhere (WFA) selama periode 24-28 Maret 2025, yang diharapkan dapat membantu mengurangi kepadatan lalu lintas saat puncak arus mudik.
Baca Juga: Viral Rekaman Suara Menteri Satryo Ngamuk Gegara Air di Rumah Dinas Kosong, Anak Buah: Ampun Pak!
Kemudian juga Menko PMK menginstruksikan Kementerian Perhubungan untuk berkoordinasi dengan pihak swasta dan kementerian/lembaga (KL) terkait dalam menyelenggarakan program mudik gratis.
Berita Terkait
-
Urai Kepadatan Pemudik, Menhub Usulkan WFA ke Prabowo Jelang Nyepi dan Lebaran 2025
-
Meski Belum Janji Ada Penurunan, Erick Thohir Jamin Harga Tiket Transportasi Tak Naik di Mudik Lebaran
-
Paling Penuh di Merak, Pemerintah Prediksikan Jumlah Pemudik di Masa Lebaran Bisa Naik Lima Kali Lipat
-
Viral SD di Nias Tidak Ada Guru, Menko PMK Sebut Mendagri Lagi Cari Solusi Akses Transportasi
-
Buka Screening Kesehatan Gratis, Menko PMK Klaim Upaya Pemerintah Ciptakan SDM Unggul
Terpopuler
- Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
- Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
- Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
- Resmi! Penampakan Jersey Baru Timnas Indonesia, Usung Nuansa Klasik dan Budaya Nusantara
- IKN Suram! Proyek Swasta Mangkrak, Investor Sebatas Groundbreaking Bareng Jokowi
Pilihan
-
Banjir Meluas di Kalimantan Barat, 33.485 Jiwa Terdampak di Empat Wilayah
-
Dugaan Suap Rp 1,5 Miliar, Bawas MA Periksa Hakim PN Tanjung Redeb
-
Rp 785 Juta Hadiah di Maratua Run: Promosi Pariwisata Lewat Lari Internasional
-
Rp 48,8 Triliun untuk Tahap Kedua: IKN Siap Jadi Pusat Politik Indonesia
-
Wali Kota Andi Harun Umumkan Proyek Rumah Sakit Rp 700 Miliar Tanpa Sentuh APBD
Terkini
-
Yaman Bebaskan Kapal Inggris Terkait Israel, Isyarat Perdamaian di Gaza?
-
Pakar Bedah soal Tren Kepuasan Publik: Prabowo Tertolong Iklim Politik Kondusif, Era Jokowi Konstelasi Panas Terus
-
Komisi IV DPR Cecar Wamenhut Raja Juli soal Rencana Ubah Hutan Cadangan 20,6 Hektare: Harus Ada Kajian Mendalam Pak!
-
Pemerintahan Prabowo Mau Dirikan 8 Sekolah Unggulan, Kurikulum Disetarakan Jenjang Diploma
-
38.000 Anak Palestina Jadi Yatim Piatu, Gaza Darurat Kemanusiaan
-
Cek Fakta: Larangan Baca Al-Quran di Masjid Komplek Rumah Dinas Gubernur Sumut
-
Terbang ke India, Prabowo Tetap Pantau Bencana Longsor di Pekalongan: Bantuan Harus Cepat dan Tepat Sasaran
-
Soal Peluang Ikut Kelola Tambang, MUI: Kalau Ada Kenapa Tidak?
-
Cek Fakta: Bobby Nasution Didiskualifikasi dari Pilkada Sumut
-
Hari Pertemuan Prabowo-Megawati Sedang Diatur Mensesneg Prasetyo Hadi