Suara.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, diberikan kejutan dalam rangka hari ulang tahunnya yang ke-78. Mommen ini terjadi saat Megawati hadir langsung pada acara Bimtek Anggota Legislatif PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (24/1/2025).
Kejutan itu yakni Megawati dipersembahkan berbagai macam lukisan dari seniman-seniman Tanah Air yang menggambarkan tentang dirinya.
Diketahui sebelumnya para seniman tersebut melukis spesial untuk Megawati tepat di hari ulang tahunnya dalam acara bertajuk "Hari Bahagia Ibu Rakyat" yang digelar di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/1).
Berdasarkan pantauan Suara.com, para seniman tersebut memajang hasil karyanya di atas panggung acara Bimtek. Megawati kemudian dipersilakan menyaksikan satu persatu lukisan yang dipersembahkan untuknya spesial di momen ulang tahunnya.
Megawati didampingi Sekrestaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, serta jajaran elite PDIP lainnya seperti Komarudin Watubun, Djarot Saiful Hidayat dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Rano Karno menengok lukisan tersebut.
Interaksi pun terjadi, mulanya saat Megawati meminta dijelaskan mengenai makna dari lukisan yang ditampilkan salah satu seniman. Lukisan tersebut menggambarkan Megawati yang berada paling depan dengan memegang panah dan mebidik sasaran.
"Ini, ini, ini. Apa? Iya, ngerti. Srikandi pahlawan perempuan. Jadi memang pinter ini dia. Pinter apa? Bisa, bisa. Manah. Bukan memanah saja, dia pinter perang. Nah, tapi pertanyaannya, Bapak ini, ngapain kok nyarinya pake Srikandi?," tanya Megawati ke pelukis.
Sang pelukis lukisan tersebut kemudian menjawab jika Srikandi dipilihnya lantaran merupakan perempuan garda terdepan dalam perang untuk menahlukan panglima musuh.
Mendengar hal itu, Megawati lantas bertanya inspirasinya dari mana dirinya digambarkan seperti Srikandi. Ia bahkan bertanya sebagai Srikandi siapa sosok yang jadi sasarannya.
Baca Juga: Mimpi Bunga Sepatu Merah dan Arti Nama Megawati: Kisah di Balik Lahirnya Putri Bung Karno
"Bukan, yang saya mau nanya, timbul inspirasi itu. Karena begini, saya orang Jawa juga loh, jadi ada namanya opo yo, jadi gini, di orang Jawa, kapan sudah ada keinginan, itu harus dilaksanakan. Pertanyaan saya, kalau ini saya, dan saya suruh mlintheng sopo?," tanya lagi Megawati disambut gelak tawa kader.
Beberapa kader bahkan terdengar memekikan yang harus dibidik Megawati adalah sosok Mulyono yang kerap diidentikan dengan Joko Widodo atau Jokowi.
Tak hanya itu, Megawati juga tertarik dengan lukisan yang menggambarkan sosok Banteng. Namun Megawati bertanya mengapa sosok banteng tersebut digambarkan tak garang. Ternyata seniman yang melukis lukisan tersebut merupakan petugas PPSU Jakarta.
"Cuman yang lucunya, kenapa ya? Ini kan niatnya banteng toh. Lho kok banteng iso guyu yo?," kata Megawati yang mengundang tawa lagi kader.
Beberapa seniman juga menyampaikan keluhannya kepada Megawati dalam acara ini. Mereka menitipkan pesan agar lebih diperhatikan oleh pemerintah.
Hasto yang mendampingi Megawati kemudian meminta Rano Karno sebagai Wagub Jakarta terpilih mencatat keluhan para seniman khususnya yang berasal dari Pasar Seni Ancol.
Berita Terkait
-
PDIP Kumpulkan Ribuan Anggota DPRD di Kemayoran, Siap Terima 'Petuah' Megawati, Apa Isinya?
-
Megawati Titip Minyak Urut buat Prabowo, Apa Fungsinya Selain Redakan Pegal-Pegal?
-
Presiden Prabowo Kirim Bunga Anggrek Kepada Megawati, Ini Makna di Baliknya
-
Puan Ungkap Hubungan Manis Prabowo-Megawati Tak Cuma Minyak Urut, Kerap Saling Kirim Vitamin
-
Prabowo Kirim Bunga Anggrek Untuk Megawati, Puan: Terima Kasih Perhatiannya
Terpopuler
- Danantara Mandek, Erick Thohir: Tunggu Saja!
- Review We Are Cooking: Taste of Life, Game Simulasi Koki yang Menantang
- Aguan Buka Suara, SHM Pagar Laut Tangerang Bukan Reklamasi, Tapi Lahan Terabrasi
- Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
- Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
Pilihan
-
Banjir Meluas di Kalimantan Barat, 33.485 Jiwa Terdampak di Empat Wilayah
-
Dugaan Suap Rp 1,5 Miliar, Bawas MA Periksa Hakim PN Tanjung Redeb
-
Rp 785 Juta Hadiah di Maratua Run: Promosi Pariwisata Lewat Lari Internasional
-
Rp 48,8 Triliun untuk Tahap Kedua: IKN Siap Jadi Pusat Politik Indonesia
-
Wali Kota Andi Harun Umumkan Proyek Rumah Sakit Rp 700 Miliar Tanpa Sentuh APBD
Terkini
-
Ungkap Sederet Modus, Said Didu Sumpahi Pengusaha Dalang Pagar Laut Terkena Azab: Ya Allah Turunkan Kutukan Paling Besar
-
Bantah Senjata Dicuri TPNPB-OPM, Polri: Hoaks, Bagian dari Propaganda
-
Lebih dari 23.500 Perempuan dan Anak Tewas di Gaza, PBB: "Satu Generasi Trauma"
-
Trump Tindak Tegas Imigran Ilegal: 538 Ditangkap, Ratusan Dideportasi Hanya Dalam 3 Hari!
-
Ratusan WNI Overstayer Dipulangkan dari Arab Saudi, Ada 16 Anak-Anak!
-
Iran Kecam AS Cap Houthi Teroris: "Melanggar Hukum Internasional!"
-
Gaji Sebulan Tak sampai Rp200 Ribu, Susi Pudjiastuti Rela 'Ngemis-ngemis' ke Prabowo Demi Bantu Guru Supandi
-
Heboh! Komandan Hamas yang Diklaim Tewas Muncul Kembali di Gaza, Israel Salah Sasaran?
-
Nasib Petugas Damkar Jakarta: Jumlah Personel Sedikit tapi Nyali Mesti Berani Lawan Kobaran Api
-
SMA Sulthan Baruna Gelar Tes Kehamilan ke Siswinya, Alissa Wahid: Itu Diskriminasi Terhadap Perempuan!