Suara.com - Petugas pemadam kebakaran (Damkar) telah rampung melakukan pemadaman terhadap rumah warga yang berada di JalanDr Saharjo, Manggarai, Jakarta Selatan.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan, api dapat dipadamkan para personel sekira pukul 23.27 WIB. Total ada 112 personel yang dikerahkan dalam pemadaman.
“Pemadaman dinyatakan selesai,” kata Satriadi saat dikonfirmasi, Minggu (2/2/2025) malam.
Adapun dalam musibah ini, objek yang terbakar merupakan sebuah pabrik tahu dan rumah petakan milik warga.
“Yang terbakar 1 pabrik tahu dan 2 rumah petakan,” ujarnya.
Satriadi juga mengatakan, jika tidak ada korban luka maupun jiwa dalam insiden kebakaran ini.
“Korban jiwa maupun luka nihil,” ucapnya.
Sementara penyebab kebakaran hingga saat ini masih dalam penyelidikan.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah rumah warga di Jalan Dr Saharjo, Tebet, Jakarta Selatan ludes terbakar. Sebayak 29 unit mobil pemadam dengan 112 personel berjibaku menjinakan api.
Baca Juga: Maroon 5 Konser di JIS, Adam Levine: Senang Sekali Bisa Kembali ke Jakarta
Api bisa dilokalisir sekira pukul 21.50 WIB. Petugas kemudian melakukan pendinginan terhadap objek yang terbakar.
Berita Terkait
-
Sempat Gelar Rapat Tertutup Dengan Kepala Badan Gizi Nasional, Dalih DPR Cuman Mau Mendalami
-
Sudah Sulit Dicari, Kini Harga Gas LPG 3 Kilogram di Jakarta Mau Dinaikkan
-
Pesta Seks LGBT di Hotel Rasuna Said, Polisi: Ada Aturan Dilarang Menolak Secara Kasar Hingga Label Menyala
-
Bek Persija Jakarta Berlabel Timnas Indonesia Resmi Gabung Klub Thailand
-
Kebakaran Pesawat Air Busan: Penyelidikan Fokus pada Kompartemen Bagasi Kabin
Terpopuler
- Awali Selasa Loyo, Rupiah Terperosok ke Rp16.480/Dolar AS
- Prabowo Geram Rakyat Kecil Susah Payah Sampai Antri Beli Gas LPG 3 Kg
- Patrick Kluivert Temukan Pemain Potensial di Persija vs PSBS Biak, Manajer Timnas: Akan Digunakan...
- Harga Emas Antam Tiba-tiba Tembus Rekor Tertinggi Hampir Rp 1,7 Juta/Gram
- Senang Kembali, Elkan Baggott Tepuk Tangan
Pilihan
-
Atas Nama Borobudur: Dari Monopoli Menuju Daulat Warga
-
57 Tenaga Medis di Berau Kehilangan Pekerjaan, Layanan Kesehatan Terdampak
-
Tukin Dosen ASN Tak Cair, Ratusan Dosen ISI Solo Gelar Unjuk Rasa
-
Remaja di Berau Diserang Buaya Saat Bermain di Sungai, Selamat Berkat Pamannya
-
Rocky Gerung: Pemindahan ASN ke IKN Hanya Demi Menyenangkan Jokowi
Terkini
-
Hamas Siap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata, Tuntut Israel Tepati Janji
-
Rapat Dipimpin Dasco, DPR Sahkan RUU BUMN jadi Undang-Undang
-
Tangkap Warga Berujung Tewas Disanksi, 3 Polisi di Medan Dipecat, 4 Dihukum Demosi
-
Usut Kasus HastoPDIP, Eks Komisioner Bawaslu Agustiani Tio dan Suami Dicekal KPK
-
Drama Sengketa Pilkada Jateng Andika-Hendi vs Luthfi-Yasin: Pencabutan Gugatan Dikabulkan MK!
-
Elon Musk Jadi "Pegawai Pemerintah Khusus" Trump, Picu Kontroversi
-
Larangan Pengecer Jual Gas Melon 3 Kg Bikin Gaduh, Dasco Bela Prabowo: Bukan Kebijakan Presiden, tapi...
-
Usai Warga Meninggal Gegara Antre, Prabowo Perintahkan Menteri Bahlil Aktifkan Lagi Pengecer Gas LPG 3 Kg
-
Antrean Gas LPG 3 Kg Renggut Nyawa Ibu Renta, Pakar UGM Ikut Teriris: Inikah yang Dimau Pemerintah?
-
Agar Disahkan jadi RUU Inisiatif, Baleg DPR Bakal Bawa Revisi Tatib ke Rapat Paripurna Hari Ini