SuaraJogja.id - Warga Kepuharjo, Cangkringan, Sleman dikejutkan dengan penemuan mayat bayi perempuan. Belum diketahui siapa yang pelaku yang tega membuang bayi malang tersebut.
Informasi penemuan mayat bayi perempuan itu dibenarkan oleh Kapolsek Cangkringan, Iptu Achmad Mirza. Ia menuturkan mayat bayi itu pertama ditemukan oleh seorang warga yang hendak mencari rumput.
"Iya benar [penemuan mayat bayi]. Di dusun Kepuharjo. Lokasi sih cuma kebun. Padang rumput dekat pohon bambu," kata Mirza saat dikonfirmasi, Selasa (24/10/2023).
Mayat bayi perempuan itu ditemukan warga pada sekitar pukul 07.00-07.30 WIB.
Baca Juga: Cari Pengganti Cangkringan untuk TPS Sementara, DLH Sleman Targetkan dalam 5 Hari Dapat Lokasi
"Jadi ada warga nyari rumput terus kecium bau, beliau meriksa asal bau.Terus ada bungkusan kayak kain, pas dibuka bayi," ungkapnya.
Usai terkejut melihat isi dari kain tersebut yang ternyata seorang bayi perempuan. Warga tersebut langsung melapor kepada pemangku wilayah setempat serta ke Babinkamtibmas yang kemudian melaporkan ke Polsek Cangkringan.
Mendapat laporan itu petugas dari kepolisian dan puskesmas langsung mendatang lokasi. Untuk kemudian mengevakuasi mayat bayi perempuan itu guna diperiksa lebih lanjut di Rumah Sakit Bhayangkara.
"Bayi perempuan. Tadi [pemeriksaan] sudah enggak ada ari-ari cuma antara terputus atau apa gak tau. Jadi masih diperiksa dulu, ini masih di Bhayangkara," tuturnya.
Kondisi bayi dipastikan sudah tak bernyawa saat ditemukan oleh warga. Berdasarkan pemeriksaan sementara bayi lahir normal sesuai masa kehamilan ibu.
Baca Juga: Warga Tak Bersedia, Pemkab Sleman Sebut TPS Sementara di Cangkringan Batal
"[Mayat bayi] diperkirakan udah lebih dari 24 jam tadi, tapi untuk kepastiannya masih menunggu hasil dari RS Bhayangkara," imbuhnya.
Mirza memastikan tidak ada barang-barang lain yang berada di sekitar mayat bayi tersebut. Hanya bayi yang dibungkus kain saja.
"Enggak ada [barang-barang lain], cuma dibungkus kain aja," imbuhnya.
Saat ini kepolisian masih menelusuri terduga pelaku pembuangan bayi tersebut. Termasuk memeriksa sejumlah fasilitas kesehatan terkait riwayat ibu hamil yang baru melahirkan.
Berita Terkait
-
Hokky Caraka Sampaikan Permintaan Maaf Gegara PSS Sleman Kalah Menyakitkan
-
Perlengkapan Bayi Syahrini Usai Mandi Serba Hermes, dari Bath Wrap hingga Handuk Harganya di Luar Nalar
-
Mahalini Pusing Banyak yang Harus di Beli Sebelum Lahiran, Intip Perlengkapan yang Wajib Disiapkan Calon Ibu
-
PSS Sleman Girang Gara-Gara Kondisi Kim Jeffrey Kurniawan Makin Membaik
-
PSS Sleman vs. Semen Padang Digelar Tanpa Penonton, Panpel Minta Fans Patuh
Terpopuler
- Dokter Richard Lee Dikonfirmasi Mualaf, Istri Sempat Kasih Peringatan: Aku Kurang Setuju...
- Akui Tak Nyaman, Reaksi Netizen Malaysia Lihat Foto Gibran Blonde Jadi Sorotan: Baru Kali Ini Wapres Diginiin..
- Keputusan Mualaf Ditentang Keluarga, Richard Lee Tak Peduli: Saya Gak Perlu Izin Orangtua
- Diduga Sindir Desy Ratnasari Eks Pacar Irwan Mussry, Adab Maia Estianty Jadi Perbincangan
- Susi Pudjiastuti Minta Maaf Usai HP Dipakai Cucu, Netizen: Yang Gak Wajar Itu Membiarkan Anak Mainin Negara Bu..
Pilihan
-
Elkan Baggott OTW Comeback ke Timnas Indonesia: Pemecah Kebuntuan Corner dan Throw In
-
Rizky Ridho Catatkan Rekor di Liga 1, Kirim Persaingan untuk Mees Hilgers dan Jay Idzes?
-
Dari Wardah Hingga Kahf: 14 Brand Kecantikan di Bawah Naungan PT Paragon Milik Nurhayati Subakat
-
Ancaman Buaya di Tengah Banjir, Disdamkartan Kutim Siaga 24 Jam
-
Nusron Wahid Copot 6 Pejabat yang Terbitkan SHGB Pagar Laut Anak Usaha PIK 2
Terkini
-
Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek, Bantul Raup Rp1 Miliar dari Pariwisata
-
Rumah Kosong Jadi Tempat Persembunyian, Pemuda Ini Malah Ancam Pemiliknya Pakai Sabit
-
Akal Bulus 15 Karyawan Toko Elektronikdi Sleman, Curi Barang Senilai Setengah Miliar
-
16 Tambang Pasir Ilegal di Kali Progo Terancam Ditutup, DPUP ESDM DIY Beri Surat Teguran
-
Tragedi Pantai Drini, Akankah Ada Tersangka Kelalaian Tewasnya 4 Siswa SMPN 7 Mojokerto?