Alasan Berkelas Shin Tae-yong Pasca Dipecat PSSI dan Dihujani Fitnah

Arif Budi Suara.Com
Rabu, 22 Januari 2025 | 14:57 WIB
Alasan Berkelas Shin Tae-yong Pasca Dipecat PSSI dan Dihujani Fitnah
Media Korsel: Shin Tae-yong Akan Latih Bali United [Instagram Shin Tae-yong]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Shin Tae-yong memilih diam dan tidak melawan balik meski banyak isu miring tentangnya usai resmi dipecat oleh PSSI pada 6 Januari 2025.

Usai dipecat PSSI, Shin Tae-yong memang telah mengucapkan salam perpisahan. Ia juga membongkar bahwa pemecatanny dilakukan secara tiba-tiba.

Akan tetapi, pelatih asal Korea Selatan tersebut justru tidak memberikan klarifikasi terkait dinamikan yang disebut PSSI sebagai alasan untuk mendepaknya.

Sebab, Shin Tae-yong dianggap tak bisa memegang kendali ruang ganti. Masalah komunikasi dengan juga disebut menjadi faktor ia didepak.

Baca Juga: Eliano Reijnders 'Ospek' Dua Calon Naturalisasi, Minta Nyanyi Lagu Tanah Airku

Bahkan Marc Klok sempat menyebut juru latih 54 tahun itu sebagai seorang diktator. Meski setelahnya gelandang Persib Bandung memberikan pernyataan bahwa adanya kesalahan terjemahan.

Mendapatkan banyak reaksi miring tersebut, Shin Tae-yong justru tetap santai dan tidak memberikan pernyataan yang menyerang balik. Hal itu lantas membuat Deddy Corbuzier penasaran serta menanyakannya kepada Kim Jong-jin yang menjadi bintang tamu siniar di YouTube miliknya.

"Sepak bola Indonesia saat ini memasuki momen krusial. Kita bermain di kualifikasi Piala Dunia putaran ketiga," ucap Kim Jong-jin yang menjabat sebagai analis timnas Indonesia era Shin Tae-yong.

"Jika kita main bagus, kita masuk ke Piala Dunia. Sesederhana itu. Kita sudah bermain enam laga, sisa empat lagi dan kita berada di posisi yang baik, kami punya peluang besar," sambungnya.

Nah, dengan situasi tersebut membuat Shin Tae-yong memilih bungkam. Ia ogah merusak momen yang ada untuk skuad Garuda.

Baca Juga: Breakingnews! Shin Tae-yong Belum Tandatangan Surat Pemecatan!

Sebab, jika pelatih Korea Selatan itu blak-blakan, maka akan berbahaya bagi sepak bola Indonesia.

"Dia tidak mau merusak momen itu. Jika dia bicara, saya tidak tahu, seperti yang saya katakan saya tidak mewakili dirinya. Jika dia mulai beraksi pada kebohongon-kebohongan itu, menjabarkan cerita sebenarnya. Maka dia takut hal ini mungkin bisa membahayakan untuk Indonesia, untuk sepak bola Indonesia," tegas Kim Jong-jin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI