chatprivate.site - Pria berinisial C (35) tewas setelah ditikam menggunakan linggis oleh ayah kandungnya sendiri N (61) di rumah pelaku di Kelurahan Medan Satria, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Kapolsek Medan Satria Kompol Nur Aqsha mengatakan, peristiwa terjadi pada Kamis (2/5/2024) malam. Insiden itu mulanya terjadi saat korban minta tolong ke pelaku untuk membantunya mencari sang istri.
"Jadi si anaknya ini ngasih tau lah ke bapaknya, istrinya engga ada di rumah, si anaknya coba minta tolong ke bapaknya, dicariin lah istrinya," kata Aqsha, Sabtu (4/5/2024).
Baca juga:
Baca Juga: Dear Warga dan Pekerja, Jembatan Cikarang II Bakal Permudah Akses Transportasi
Namun, pelaku tak dapat menemukan keberadaan istri sang anak. Korban yang mengetahui hal tersebut pun kesal dan akhirnya mendatangi rumah pelaku dalam keadaan emosi.
"Nah kemudian dilaporkan (istri korban) tidak ada, terlibat cekcok lah intinya seperti itu," ujarnya.
Aqsha mengatakan, berdasarkan keterangan awal pelaku mengaku bahwa sang anak melakukan penyerangan lebih dulu terhadapnya.
Baca juga:
Pelaku berusaha membela diri dengan menghantam bagian dada korban menggunakan linggis. Seketika, korban tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
Baca Juga: Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku dan Korban Terekam CCTV Hotel di Bandung
"Dari keterangannya (pelaku), (korban) dipukul menggunakan linggis, dibagian dadanya," ujar Aqsha.
Aqsha mengatakan, jasad korban hingga kini masih dilakukan autopsi. Sementara pelaku telah berhasil diamankan sejak Kamis (2/Mei/2024) malam, pasca kejadian.
"Pelaku dari kemarin sudah (diamankan). Pelaku kooperatif juga, pas ditangkap ada di TKP. Motifnya masih kita dalami ya," tutupnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Tak Cuma di Tangerang dan Bekasi, Ratusan Pagar Laut Bertebaran di Batam hingga Surabaya
-
Tak Hanya Ganggu Nelayan, Menteri KKP Sebut Pagar Laut Tangerang dan Bekasi Ganggu Operasional PLTU
-
Tragedi Amuk Mobil dan Penusukan Massal Tewaskan 35 Orang, China Eksekusi Mati 2 Pelaku
-
Mengenal Apa Itu Ritual Dolop Dayak Agabag, 'Pengadilan Sungai' Mencari Pelaku Pembunuhan
-
Ada Truk Nyangkut di Perlintasan Rel, Perjalanan KRL Relasi Bekasi Alami Keterlambatan
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Aguan Buka Suara, SHM Pagar Laut Tangerang Bukan Reklamasi, Tapi Lahan Terabrasi
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
Terkini
-
Inilah keunggulan Vivo Y18 yang Sangat Menarik untuk Dibeli
-
Karawang Berlakukan Aturan Baru, Bus Jemputan Wajib Pakai Plat Lokal untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Begal Sadis yang Bacok Lansia di Bekasi Kini Berakhir Meringis
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!