chatprivate.site - Calon Walikota Bekasi nomor urut 03, Tri Adhianto, menjanjikan keberlanjutan pembangunan 1000 Taman di Kota Bekasi jika menang Pilkada 2024.
Tidak hanya berfungsi sebagai ruang terbuka hijau, Tri menyebut bahwa taman-taman ini akan menjadi tempat yang bisa diakses oleh semua kalangan, termasuk anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas.
“Saat saya menjabat, sudah ada sekitar 300-an taman yang berhasil kita wujudkan. Ke depan, kita akan menambah hingga 1000 taman di seluruh Kota Bekasi. Ini akan menjadi ruang yang aman, nyaman, dan inklusif, tempat warga bisa bersosialisasi, bermain, dan berolahraga, khususnya di perkampungan" kata Tri Adhianto saat ditemui di Bekasi Selatan (15/10/2024).
Tri Adhianto menekankan pentingnya pembangunan taman yang memperhatikan kebutuhan semua lapisan masyarakat, khususnya di area perkampungan. Selain menjadi ruang publik, taman-taman ini diharapkan berperan sebagai sarana sosial yang mendorong interaksi antar warga.
Baca Juga: Ibu-ibu di Bekasi Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Pakai Atribut Ojol
"Dengan fasilitas yang lengkap seperti Wi-fi, arena bermain anak dan sarana olahraga. Kota Bekasi harus menjadi kota yang inklusif bagi semua warganya," imbuhnya.
Kendati demikian, menurut Tri dibutuhkan kolaborasi dengan masyarakat dalam perawatan taman-taman, sehingga keberlanjutannya bisa terjaga dengan baik.
Salah satu inovasi yang juga ditawarkan tri sebagai menunjang program tersebut adalah pemberian dana operasional kepada setiap RW sebesar Rp100 juta per tahun. Dana ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk perawatan taman, perbaikan jalan, atau pemasangan CCTV di lingkungan sekitar.
"Rencana kerja RW kan yang paling memahami kebutuhan masing-masing wilayah, jadi uang itu kita serahkan untuk dikelola langsung oleh para RW supaya bisa langsung mengeksusi permasalahan yang memang butuh penanganan cepat,” ujar Tri.
Namun ia memastikan bahwa program pemberian dana Rp100 juta pet tahun untuk RW akan tetap ada pengawasan. Agar manfaatnya tepat sasaran.
Baca Juga: Menteri AHY Beberkan Kerugian Dua Kasus Mafia Tanah di Kabupaten Bekasi Capai Rp7,9 M
“Dan ini beda dengan usulan Musrenbang yang biasanya lebih besar cakupannya," ucapnya.
Dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, Tri berharap taman-taman ini akan menjadi bagian dari solusi dalam menjaga kesehatan fisik dan mental warga, sekaligus memperkuat ikatan sosial di setiap lingkungan.
"Ini adalah langkah nyata untuk menjadikan Bekasi kota yang lebih baik dan lebih manusiawi. Kota hijau, bebas polusi, ramah anak, lansia, dan disabilitas adalah masa depan yang ingin kita capai bersama,” pungkasnya.
Kontributor : Mae Harsa
Berita Terkait
-
Presiden Ingin Kepala Daerah Segera Dilantik, Agar Segera Bekerja
-
Ada Putusan Sela MK, Tito Karnavian Pastikan Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Batal Dilaksanakan 6 Februari
-
Komisi II DPR Akan Panggil Kemendagri, KPU, hingga Bawaslu Bahas Pengunduran Pelantikan Gubernur Jakarta
-
Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran
-
Misteri Pagar Laut Raksasa di Bekasi Terungkap, Dua Perusahaan Miliki SHGB
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
Terkini
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari
-
Diguyur Hujan Deras, Bekasi Dikepung Banjir: Ada 14 Titik Tertinggi 1 Meter